Perjalanan Zollinger Ahli Botani Belanda, 32 Tahun Setelah Letusan Tambora
Pada tahun 1847, 32 tahun setelah letusan Gunung Tambora, seorang ahli botani Belanda kelahiran swis yang bernama Zollinger, melakukan pendakian pertama gunung Tambora usai letusan ….
Didampingi pengawal dan koki Kesultanan Sanggar, Zollinger melakukan pendakian melewati Piong, Oi Tampiro, Sori Katupa dan mendaki menyusuri sungai Oi marai …
Namun ditengah perjalanan, seorang koki zollinger dipulangkan karena terserang malaria. Namun baru sampai Sori Katupa, ia menghembuskan nafas terakhir dan dimakamkan di Sori Katupa (makamnya masih ada dibelakang perkampunga Sori Katupa dengan posisi makam menghadap barat). Sementara Zollinger dan team terus mendaki, seorang porternya juga akhirnya meninggal diatas ketinggian 1800 mdpl dan dimakamkan disana (makamnya ada disebelah barat pos 5 jalur pendakian Kawinda To’i dibawah rumpun pohon cemara).
Dengan sisa kru yang ada, zollingerpun akhirnya mampu mencapai bibir kawah Tambora.
Jalur Kawinda To’i adalah jalur pendakian pertama Gunung Tambora oleh pendaki pertamanya, ahli Botani Belanda, Hendrich Zollinger, 1847 M
Puncak Kawinda To’i = Puncak Zollinger
Tambora dan Zollinger itu mendunia ,ketika orang menulis dan membaca tentang Tambora, maka pasti akan mengambil referensi dari catatan Zollinger sebagai pendaki pertama Tambora??
Dan Jalur Kawinda To’i Insya Allah akan cepat di kenal dunia..??
Lokasi : Kecamatan Tambora Kabupaten Bima NTB
Sumber : Pokdarwis Danatraha