Lompat ke konten

KOFYB’20 melakukan Kegiatan Trauma Healing untuk Anak-anak korban Kebakaran di Desa Ntonggu

KOFYB'20 melakukan Kegiatan Trauma Healing untuk Anak-anak korban Kebakaran di Desa Ntonggu

Loading

KOFYB’20 melakukan Kegiatan Trauma Healing untuk Anak-anak korban Kebakaran di Desa Ntonggu

Setelah melakukan kegiatan penggalangan dana melalui “Mini Konser” akustik di UmA iLoPETA Foodcourt selama 3 hari berturut-turut, pada hari Kamis (6/8) puluhan anggota yang tergabung dalam Komunitas Filmaker Kreator Yotuber (KOFYB) ’20 kembali melakukan kegiatan sosial dari hasil penggalangan dana tersebut.

Baca juga : Galang Bantuan untuk Korban Kebakaran di Desa Ntonggu, KOFYB’20 adakan Konser Amal

Selain pembagian bingkisan untuk keperluan dapur, kegiatan yang dilakukan oleh anggota KOFYB’20 yaitu Trauma Healing bagi anak-anak yang tempat tinggalnya mengalami musibah kebakaran pada Kamis siang (30/7) di Desa Ntonggu Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat dengan tujuan pemulihan psikologi anak yang mengalami musibah kebakaran.

Agil Safero sebagai perwakilan dari KOFYB’20 mengaku kehadiran di Ntonggu tidak lepas dari kerjasama anggota KOFYB’20 dan para donatur yang sempat berkunjung ke UmA iLoPETA Foodcourt.

“Kami datang ke Desa Ntonggu dengan misi kemanusiaan. Tugas kami membuat anak-anak kembali ceria,” paparnya

Keceriaan anak-anak bersama Tim KOFYB’20

Sekitar 40 anak yang mengalami musibah kebakaran terlihat antusias dan ceria mengikuti permainan dan lomba yang disajikan serta diselingi dengan permainan sulap yang menakjubkan ini.

Permainan Sulap sangat dinikmati oleh anak-anak

Fadli mewakili Panitia Desa Ntonggu mengapresiasi kehadiran tim KOFYB’20 dilokasi kebakaran. Ia mengaku, dari beberapa pekan terjadi kebakaran, hanya tim ini yang fokus melakukan trauma healing kepada anak-anak.

bantuan-kebakaran-ntonggu-kofyb-ilopeta
Agil Safero (kiri) bersama Fadli (kanan)

“Kami selaku penitia ucapkan terima kasih kepada kawan-kawan KOFYB’20. Ini kali pertama trauma healing dilakukan dilakukan dilokasi kebakaran,” ujarnya.

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *